Data Inflasi Amerika Serikat Sesuai Ekspektasi

Data Inflasi Amerika Serikat Sesuai Ekspektasi

Diperbarui • 2022-01-13

Data inflasi Amerika Serikat sesuai dengan ekspektasi, sehingga pasar bereaksi dengan menjual US Dollar dan mulai membeli saham.

Keadaan ini adalah wajar apabila kita melihat ini sebagai koreksi atas penurunan pasar equitas yang sejak awal tahun ini mengalami risk off. Dengan angka inflasi AS yang mencapai 7% dan tertinggi sejak tahun 1982, meredakan kekhawatiran para pelaku pasar bahwa The Fed akan sangat agresif dalam menarik likuiditas nya, sehingga menyebabkan adanya aksi profit taking pada mata uang US Dollar.

Walaupun demikian penguatan indeks US Dollar kedepannya dapat terus meningkat secara signifikan mengingat The Fed akan menambah pengurangan pembelian asset bulan ini , menaikan suku bunga di bulan Maret dan menekan neraca The Fed pada tahun ini.

Disisi lain bank sentral Uni Eropa ECB masih berjanji untuk memerangi inflasi tetapi belum memberikan signal untuk mulai penghentian program pelonggaran likuiditas yang rencannya akan berakhir pada bulan Maret 2022. Keadaaan ini tentunya akan menimbulkan keraguan atas penguatan mata uang Euro, walaupun resiko kenaikan tetap masih ada sampai ke level 1.15 dalam beberapa waktu kedepan.

Selain itu para pelaku pasar masih memperhatikan perkembangan penyebaran virus omicron di kawasan Uni Eropa yang telah membebani rumah sakit.

 

Efek Terhadap Pasar

Perbedaan kebijakan moneter The Fed dengan ECB dapat membuat pair EURUSD tertekan walaupun koreksi kenaikan pair ini masih tetap akan ada kedepannya.

 

Ekspektasi Pasar

Diprediksi pair EURUSD  bergerak dalam range  1.1370 – 1.1525

Trading Plan :

Sell Limit 1.1443 – 1.1525 dengan target 1.1309 – 1.1370

Stoploss 1.1699

Grafik EURUSD timeframe D1

eur 13 jan.png

 

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

TRADE NOW

Menyerupai

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera